Thursday, October 17, 2019

Deretan Momen Menarik Jelang Pelantikan Presiden Jokowi, Dilarang Demo Hingga Perintah Mendagri | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - Selain insiden penusukan yang dialami oleh Menko Polhukam, Wiranto, ada sejumlah momen-momen yang tak kalah hangat jadi perbincangan menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, 20 Oktober mendatang.

Berbagai momen menarik yang menjadi perbincangan di antaranya adalah seputar demo yang konon dilarang saat pelantikan, Prabowo yang bertemu dengan Presiden Jokowi, perintah Mendagri kepada kepala daerah untuk doa bersama, hingga pertemuan dengan MPR yang membahas tentang persiapan pelantikan.
Berikut Tribunjogja.com bagikan ulasan selengkapnya:

Benarkah demo dilarang saat pelantikan 20 Oktober?
Pada Rabu (16/10/2019), Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Muhammad Iqbal menyampaikan bahwa Polda Metro Jaya melarang aksi demonstrasi di Gedung DPR RI, yang diketahui sebagai lokasi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden. (link berita selengkapnya).

Alasannya adalah pihaknya tidak ingin aksi demo pada 30 September lalu kembali terulang.


Suasana demo atau unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019).


Suasana demo atau unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019). (KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA)


Aksi yang berujung pada penembakan gas air mata tersebut dianggap telah mengganggu kelancaran lalu lintas, dan fasilitas umum, yang merujuk pada pelanggaran hukum.

Maka untuk mengantisipasi agar hal tersebut tidak terulang lagi, pihaknya melarang adanya aksi demonstrasi pada 20 Oktober nanti.

Di hari yang sama, Presiden Jokowi mengungkapkan jika tidak ada larangan untuk demo di hari pelantikan.
Jokowi menyebutkan jika demonstrasi dilindungi oleh konstitusi sehingga diperbolehkan.

Ketika awak media mengatakan jika pihak kepolisian tidak akan mengizinkan demo mulai 15-20 Oktober, Jokowi meminta wartawan bertanya langsung pada Kapolri. (link).

Pertemuan Prabowo dan Jokowi

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertandang ke Istana Merdeka untuk bertemu dengan Presiden Jokowi pada Jumat (11/10/2019).

Setelah menggelar pertemuan, Prabowo menemui para wartawan dan mengatakan bahwa pihaknya siap membantu pemerintahan Jokowi-Ma'ruf jika diperlukan.

"Saya sampaikan ke beliau, kalaupun kami diperlukan (di pemerintahan), kami siap membantu," kata Prabowo, dikutip dari Kompas.com.



Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi hormat kepada Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri saat hadir pada pembukaan Kongres V PDIP di Sanur, Bali, Kamis (8/8/2019).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi hormat kepada Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri saat hadir pada pembukaan Kongres V PDIP di Sanur, Bali, Kamis (8/8/2019). (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)


Tak hanya bertemu dengan Presiden Joko Widodo, Prabowo juga mengunjungi ketua partai pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Perintah Mendagri untuk para Kepala Daerah di Indonesia

Surat edaran kepada Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di seluruh Indonesia berkaitan dengan imbauan doa bersama menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden telah disebarkan oleh Kemendagri.

Rabu (16/10/2019), Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo telah mengonfirmasi hal tersebut.

Tjahjo menambahkan jika doa bersama tidak hanya digelar saat hari pelantikan, namun diadakan selama tiga hari, yaitu dari Jumat (18/10/2019) sampai Minggu (20/10/2019).


Tujuan dari adanya surat edaran ini adalah agar pelantikan Presiden dan Wakil Presiden berjalan lancar dan tertib. (link berita lengkapnya).

Bertemu dengan pimpinan MPR, Jokowi punya satu permintaan

Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) datang menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka pada Rabu (16/10/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menyampaikan pada MPR jika ia ingin acara pelantikan dilakukan secara sederhana, namun juga tanpa mengurangi kekhidmatan dan keagungan acara tersebut. (link selengkapnya).

Sumber: jogja.tribunnews
PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment

Jumlah Uang Beredar Naik Jadi Rp 8.721,9 T Berkat Penyaluran Kredit Moncer

Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar pada Januari 2024 mengalami pertumbuhan. Uang beredar mengalami pertumbuhan, salah satunya ditopan...