Friday, November 12, 2021

Elon Musk Resmi Jual Saham Tesla Rp 15,6 T buat Bayar Pajak | PT Rifan Financindo


PT Rifan Financindo   -  Orang paling kaya di dunia asal Amerika Serikat (AS), Elon Musk, dilaporkan telah menjual 930.000 saham Tesla Inc miliknya. Hal ini terungkap dari sebuah laporan keuangan yang dirilis pada Rabu, (10/11) kemarin.

Melansir dari CNBC, Kamis (11/11/2021), diperkirakan seluruh saham yang akan dijualnya ini senilai lebih dari US$ 1,1 miliar atau setara dengan Rp 15,62 triliun (bila dihitung dengan kurs Rp 14.200/dolar AS).

Musk menjual saham ini sebagian untuk memenuhi kewajiban pajaknya. Meski demikian, dengan penjualan ini Musk masih memegang lebih dari 170 juta saham Tesla. Sebelumnya Musk memang sudah mengisyaratkan kalau dirinya mungkin akan menjual "blok besar" sejumlah saham miliknya pada kuartal keempat ini.

Sebab sebelum rencana penjualan saham Tesla ini diumumkan, Elon Musk telah meminta kepada 62,5 juta pengikut Twitter-nya untuk menyampaikan mereka dalam jajak pendapat informal. Musk memberi tahu para pengikutnya kalau suara mereka akan menentukan masa depan kepemilikan Tesla.

Usai jajak pendapat tersebut di Twitter, saham Tesla sempat merosot lebih dari 15% pada Senin dan Selasa kemarin, sebelum akhirnya rebound lebih dari 4% pada hari Rabu.

Menanggapi hal tersebut, CEO Citadel, Ken Griffin, mengatakan kalau dia secara pribadi tidak ingin melihat Musk menjual saham Tesla ini.

"Individu seperti Elon Musk, seperti Jeff Bezos telah mengubah hidup, dan kami ingin mereka tetap mengendalikan perusahaan mereka, selama mereka memiliki energi dan ambisi untuk terus memajukan bisnis."

Sebagai informasi, sebelumnya langkah penjualan saham Tesla ini telah dilakukan oleh pimpinan perusahaan Robyn Denholm, saudara laki-laki Elon Musk, Kimbal Musk, Ira Ehrenpreis, dan juga Antonio Gracias. Mereka melepas ratusan juta dolar saham Tesla sejak 28 Oktober setelah kapitalisasi pasar Tesla melampaui US$ 1 triliun.

Sumber :  Finance.detik

PT Rifan Financindo



No comments:

Post a Comment

Jumlah Uang Beredar Naik Jadi Rp 8.721,9 T Berkat Penyaluran Kredit Moncer

Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar pada Januari 2024 mengalami pertumbuhan. Uang beredar mengalami pertumbuhan, salah satunya ditopan...