Friday, March 3, 2023

Perusahaan Travel Haji Mau Melantai di Bursa, Bidik Dana Rp 99,62 M | PT Rifan Financindo

 PT Rifan Financindo - PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) berencana melakukan Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO). Perusahaan perjalanan haji dan umrah ini akan menawarkan sebanyak-banyaknya 687.100.000 saham atau 29.998% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah IPO.

Perseroan diharapkan dapat mengumpulkan dana sebesar Rp 99.629.500.000. Dalam proses IPO, Perseroan telah memilih PT Surya Fajar Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek.

Masa penawaran awal akan berlangsung pada 24 Februari 2023 hingga 9 Maret 2023 dengan kisaran harga saham Rp 140 sampai Rp 145 per saham. Masa Penawaran Umum diperkirakan akan berlangsung pada 27 Maret 2023 hingga 31 Maret 2023.


Dana yang akan diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham akan digunakan untuk beberapa kepentingan. Sekitar 60% akan digunakan untuk reservasi tiket pesawat, dan sekitar 40% akan digunakan untuk reservasi slot kamar hotel.

Direktur Utama PT Arsy Buana Travelindo Tbk, Saipul Bahri mengatakan tujuan dari proses IPO HAJJ adalah untuk memperkuat dan memperluas jangkauan perseroan dengan meningkatkan investasi pada penyediaan akomodasi yang lebih variatif dengan harga kompetitif.

"Dengan adanya pilihan-pilihan akomodasi seperti tiket dan kamar hotel yang kompetitif, kami berharap dapat memperbesar peluang masyarakat muslim Indonesia melaksanakan ibadah umrah," terang Saipul dalam keterangan tertulis, Kamis (2/3/2023).

PT Arsy Buana Travelindo Tbk yang didirikan pada tahun 2016, merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang jasa penyedia akomodasi untuk perjalanan wisata religius bagi jemaah ibadah umrah, yang dikelola oleh Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).

Ruang lingkup usaha Perseroan adalah sebagai penyedia fasilitas, yang semua cakupannya berisi berbagai komponen tur yang ada pada biro perjalanan wisata pada umumnya, meliputi kamar hotel, Land Arrangement (LA), serta tiket pesawat.

"Potensi perjalanan ibadah umrah dan haji di Indonesia sendiri sangat besar lantaran jumlah umat muslim mencapai lebih dari 200 juta. Hal ini tentu menjadikan prospek usaha PT Arsy Buana Travelindo Tbk sangat menjanjikan dan cerah ke depannya," jelas Saipul.

Di samping itu, pemerintah Arab Saudi sebagai pemangku kewenangan kegiatan ibadah umrah, terus memberikan dukungan agar jumlah jemaah yang berangkat untuk menjalankan ibadah terus meningkat, didukung dengan mudahnya persyaratan administrasi, fasilitas, dan infrastruktur.

Hal ini pun tentu selaras dengan visi dari PT Arsy Buana Travelindo Tbk untuk menjadi perusahaan penyedia pelayanan perjalanan wisata dan perjalanan religi yang amanah, profesional, dan terpercaya, yang mampu memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Kunci kesuksesan menurut Saipul adalah melayani dan jujur.

PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) memiliki beberapa produk layanan yang merepresentasikan One Stop Solution. Produk-produk layanan tersebut adalah:

1. Hotel: PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) menyediakan hotel yang berlokasi di Mekkah dan Madinah. Semua hotel yang disediakan lokasinya sangat strategis dan dekat dengan masjid-masjid penting seperti Masjidil Haram dan Masjidil Nabawi.

2. Land Arrangement (LA): PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) menyediakan semua kebutuhan jemaah, mulai dari visa, nomor registrasi penerimaan booking, transportasi, pemandu wisata (tour guide), dan lainnya.

3. Tiket pesawat: PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) menyediakan tiket untuk ke Arab Saudi dengan berbagai maskapai penerbangan.

Saipul berpendapat semua hal yang terdapat dalam prospektus PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ), menjadikan sentimen positif untuk HAJJ dalam proses listing di Bursa.

Sumber : Finance.detik
PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment

Jumlah Uang Beredar Naik Jadi Rp 8.721,9 T Berkat Penyaluran Kredit Moncer

Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar pada Januari 2024 mengalami pertumbuhan. Uang beredar mengalami pertumbuhan, salah satunya ditopan...