Tuesday, June 30, 2020

Bos Perusahaan Batu Bara dan Modal Ventura Resmi Jadi Komisaris Bursa Efek Indonesia | PT Rifan Financindo

Karyawan melintas di dekat layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (9/6/2020). Bisnis - Arief Hermawan P

 PT Rifan Financindo  -  PT Bursa Efek Indonesia mengangkat Pandu Patria Sjahrir sebagai Komisaris Bursa Efek Indonesia yang mewakili para emiten.
PT Rifan Financindo  -  Sebagai informasi, Pandu Patria Sjahrir kini menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Toba Bara Sejahtera Tbk. (TOBA). Selain itu dia juga menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia dan pendiri perusahaan modal ventura Indies Capital dan AC Ventures.
Berdasarkan catatan Bisnis, Pandu menyampaikan dirinya ingin mengajak lebih banyak perusahaan startup dan teknologi masuk ke bursa.
Pandu mengatakan sebagai calon anggota konisaris BEI dia ingin menggandeng perusahaan-perusahaan startup dan teknologi untuk bisa menjadi emiten di pasar modal.
Pandu yang juga merupakan CEO SEA Group Indonesia, mencontohkan keberhasilan SEA sebagai perusahaan game Asia Tenggara yang dikenal dengan Garena pernah sukses melantai ke bursa saham di New York pada tahun 2017. Hingga saat ini, kapitalisasi pasarnya mencapai lebih dari US$8 miliar atau setara Rp112 triliun.
Keponakan dari Menteri Koordinasi Maritim dan Investasi Luhut B. Panjaitan itu bakal menjabat selama tiga tahun pada periode 2020 sampai dengan 2023.
OJK telah menetapkan Anggota Dewan Komisaris Perseroan terpilih, sesuai dengan surat OJK kepada Perseroan Nomor: S-169/D.04/2020 tentang Penyampaian Daftar Calon Anggota Dewan Komisaris Terpilih PT Bursa Efek Indonesia Masa Jabatan 2020 sampai dengan 2023.
Adapun susunan Dewan Komisaris masa jabatan 2020-2023 terpilih dalam Rapat yang telah memenuhi ketentuan Pasal 32 ayat 1 huruf b POJK 58 adalah sebagai berikut:
Komisaris Utama: John A. Prasetio
Komisaris: Mohammad Noor Rachman Soejoeti
Komisaris: Heru Handayanto
Komisaris: Karman Pamurahardjo
Komisaris: Pandu Patria Sjahr



Sumber: markt.bisnis
 PT Rifan Financindo

Monday, June 29, 2020

Petani Minta Importir yang Tak Serap Gula Dalam Negeri Disikat! | PT Rifan Financindo

Harga Gula di Surabaya Naik

PT Rifan Financindo  -  Ketua Umum Asosiasi Petani Tebu Rakyat Soemitro Samadikun merespons arahan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto kepada perusahaan dan BUMN yang mendapatkan kuota impor untuk membeli gula petani yang harganya menurun di musim giling ini.

Menurut Soemitro, langkah Agus ini sudah menjawab keluhan para petani yang hasil panennya terancam dengan banjirnya volume impor gula di tahun 2020 ini.

"Respons Menteri Perdagangan ini telah menjawab aspirasi petani tebu sebagaimana dalam surat DPN APTRI kepada Menteri Perdagangan dan Komisi VI DPR RI nomor : 6/DPN.APTRI/VI/2020 tanggal 10 Juni 2020 perihal Laporan Harga Gula Petani Semakin Menurun," kata Soemitro dalam keterangan resminya yang dikutip detikcom, Senin (29/6/2020).

Untuk itu, APTRI meminta agar Agus segera menggelar pertemuan antara importir dengan petani dalam membahas mekanisme pembelian gula ini.

"Atas kebijakan tersebut agar kementerian perdagangan segera memfasilitasi pertemuan yang membahas mekanisme pembelian gula petani dengan mengundang perusahaan yang memperoleh izin impor dan perwakilan petani tebu," paparnya.

Selain itu, APTRI juga meminta Agus menindak tegas importir yang tak menyerap gula hasil panen tebu petani, bahkan sampai usulan pencabutan izin usaha.
Bagi perusahaan yang tidak patuh terhadap kebijakan ini agar diberi sanksi tegas dan tidak diberikan izin impor lagi," imbuhnya.

Perlu diketahui, berdasarkan catatan APTRI saat ini harga pembelian gula di tingkat petani ialah Rp 10.800/kg. Sementara, di akhir Mei lalu harganya Rp 12.500-13.000/kg.

sumber: finance.detik
PT Rifan Financindo

Friday, June 26, 2020

Jadi Terlemah di Asia, Nasib Rupiah Akhir Pekan | PT Rifan

Mata uang Asia - Istimewa

 PT Rifan Financindo  -   Sepanjang pekan ini rupiah cenderung bergerak melemah melawan dolar AS, dan telah menjadi kinerja mingguan mata uang terburuk di Asia. Lalu bagaimana nasib nilai tukar rupiah pada penutupan perdagangan pekan ini?
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah telah bergerak melemah 0,68 persen terhadap dolar AS pada empat hari perdagangan pekan ini. Kinerja tersebut pun menjadi yang terburuk di antara mata uang Asia lainnya.
Pasalnya, mayoritas mata uang Asia pada pekan ini berhasil bertengger di zona hijau seperti rupee yang menguat 0,63 persen dan baht yang naik 0,53 persen.
Adapun, pada perdagangan Kamis (25/6/2020) rupiah parkir di level Rp14.175 per dolar AS, terkoreksi 0,31 persen atau turun 45 poin.
Sepanjang tahun berjalan 2020, rupiah telah bergerak melemah 2,18 persen.
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa rupiah akan bergerak terbatas pada perdagangan akhir pekan ini meskipun masih dikelilingi sentimen negatif. Dia memprediksi rupiah menutup pekan ini di posisi yang sama pada perdagangan Kamis (25/6/2020), yaitu di Rp14.175 per dolar AS.
Pelaku pasar kembali cemas dengan perkembangan penyebaran Covid-19 yang belum kunjung reda, bahkan di beberapa negara terdapat lonjakan kasus baru. Kenaikan kasus itu akan membuat sejumlah negara kembali menerapkan karantina wilayah (lockdown) meski lingkupnya terbatas.
Akibatnya, prospek pertumbuhan ekonomi global pun diyakini melambat. Padahal, sebelumnya optimisme pasar terhadap pertumbuhan ekonomi global sudah membaik dengan dibukanya kembali roda ekonomi beberapa negara setelah menerapkan lockdown untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Selain itu, pasar juga fokus terhadap rilis prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia oleh IMF akan berada di angka -0,3 persen pada tahun ini. Namun pada tahun berikutnya produk domestik bruto (PDB) RI diperkirakan kembali mencatatkan pertumbuhan lebih dari 6,1 persen.
tersebut sudah bisa diprediksi oleh pasar namun outlook yang dirilis oleh IMF merupakan tantangan tersendiri bagi Pemerintah dan Bank Indonesia agar lebih berhati-hati dalam mengambil kebijakan sehingga apa yang ditakutkan oleh IMF tidak terjadi,” tulis Ibrahim seperti dikutip dari keterangan resminya, Jumat (26/6/2020).
Di sisi lain, meskipun pasar terus bergejolak, Bank Indonesia masih tampak optimistis bahwa fundamental ekonomi dalam negeri masih kuat dan stabil. Pemerintah pun tampak tetap menjaga stabilitas politik dan keamanan kondusif, memperpanjang stimulus terutama di bidang kesehatan, BLT dan bansos sampai akhir tahun 2020.
Dengan demikian, daya beli masyarakat diharapkan akan tetap berjalan dan konsumsi masyarakat akan tetap terjaga.



 Sumber: maret.bisnis
 PT Rifan Financindo

Thursday, June 25, 2020

Ditanya Soal Pembakaran Bendera PDIP, Ganjar: Saya Bukan PKI! | PT Rifan Financindo



PT Rifan Financindo  -   Politikus PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo angkat bicara terkait pembakaran bendera PDIP dalam sebuah aksi massa di Jakarta. Ganjar menepis upaya yang menyudutkan seolah partainya identik dengan PKI. Dia juga meminta tidak ada yang terprovokasi aksi itu.
"Pertama, untuk kader jangan terprovokasi pembakaran bendera PDI Perjuangan. Saya orang PDI Perjuangan sudah cukup lama, saya bukan PKI, kami PDIP, kami juga tidak setuju PKI, itu clear! Jadi semua yang dilarang, kami tidak ada di sana," kata Ganjar kepada detikcom di kantor Gubernur Jateng, Semarang, Kamis (25/6/2020).
Ganjar menegaskan partainya mengedepankan proses hukum. Oleh sebab itu Ganjar kembali menegaskan agar tidak ada yang terprovokasi dengan kejadian tersebut.
"Partai, DPP, sudah siapkan ambil langkah hukum. Ini cara terbaik. PDIP terbiasa bergerak konstitusional. Ingat '96 (tahun 1996), kita diinjak tidak karuan. Itu perjuangan. Siapa yang injak semua tahu, kita bertahan. Bu Mega mengatakan ambil jalur hukum, cara itu akhirnya kita dipercaya," tutur Gubernur Jawa Tengah itu.

 Menurut Ganjar, ada upaya menyudutkan PDIP dengan aksi tersebut dan dia menilai ada yang tidak suka dengan situasi politik saat ini. Menurutnya perbedaan pandangan politik itu wajar namun seharusnya tidak sampai merusak.
"Kita sedang digoncang, saya tahu itu kontestasi politik dan untuk saya biasa saja, tapi tolong mari saling hormati antar institusi. Tidak setuju boleh tapi jangan merusak," tegasnya.
"Ada upaya menyudutkan seolah PDI Perjuangan itu PKI. Maaf ya kita orang beragama, anti-PKI," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah video yang telah beredar menampilkan aksi pembakaran bendera PDIP. Diberitakan bahwa bendera PDIP tersebut dibakar oleh kelompok massa yang melakukan aksi di Jakarta.
Peristiwa pembakaran bendera PDIP dilakukan sekelompok massa dalam aksi penolakan RUU HIP oleh PA 212, Rabu (24/6). Juru bicara PA 212, Haikal Hassan, mengaku sama sekali tak melihat aksi pembakaran bendera PDIP saat demo berlangsung di depan Gedung DPR itu.
"Lagi diusut juga. Takutnya ada penyusup yang suka adu domba," ujar Haikal ketika dikonfirmasi, hari ini.


Wednesday, June 24, 2020

Ini Penyebab Penawaran Lelang Sukuk Tembus Rp38 Triliun | PT Rifan Financindo

 Ilustrasi Sukuk Negara Ritel. - JIBI/Nurul Hidayat
PT Rifan Financindo  -  Kenaikan penawaran pada lelang Surat Berharga Syariah Negara atau Sukuk Negara ditopang oleh harapan investor terhadap penurunan tingkat imbal hasil (yield). 
Pada lelang sukuk negara hari Selasa (23/6/2020) pemerintah mengumpulkan total penawaran sebesar Rp38,849 triliun. Dari jumlah tersebut, seri PBS002 yang akan jatuh tempo 15 Januari 2022 mendapatkan penawaran sebanyak Rp17,301 triliun.
Angka ini meningkat dibandingkan dengan hasil lelang sukuk pada 9 Juni lalu. Kala itu, pemerintah mengumpulkan total penawaran sebesar Rp28,644 triliun. 
Head of Economics Research Pefindo Fikri C. Permana mengatakan, besarnya jumlah penawaran yang didapat pada lelang kali ini cukup mengejutkan. Pasalnya, situasi eksternal yang tengah tidak stabil dapat menurunkan keyakinan dan minat investor terhadap lelang kali ini. 
Menurut Fikri, ekspektasi pasar terhadap penurunan tingkat imbal hasil obligasi Indonesia menjadi pendorong utama lelang sukuk ini cukup ramai.Ia menambahkan, sukuk dengan tenor pendek yang menjadi incaran pada lelang hari ini mencerminkan tingkat ketidakpastian ekonomi yang masih tinggi. 
"Sejauh ini, penawaran pada lelang 23 Juni menjadi angka tertinggi pada kuartal II/2020," katanya saat dihubungi Bisnis, Selasa (23/6/2020).
Lonjakan kasus positif virus corona dan tensi antara China dan Amerika Serikat berpotensi mengguncang pasar obligasi Indonesia dalam beberapa waktu ke depan.
Sementara itu, Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto mengatakan, kenaikan jumlah penawaran pada lelang sukuk kali ini didorong oleh penguatan pada pasar obligasi Indonesia hari ini.
Berdasarkan data dari World Government Bonds, tingkat imbal hasil obligasi tenor 10 tahun telah menguat sebesar 52,4 basis poin ke level 7,297 persen dalam satu bulan belakangan.
Tren kenaikan jumlah penawaran juga ditopang oleh kebijakan pemangkasan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI). Hal tersebut mendorong minat investor asing untuk kembali membeli obligasi terbitan pemerintah Indonesia.

Sumber: martet.bisnis
PT Rifan Financindo

Tuesday, June 23, 2020

IHSG Rawan Koreksi, Saham-saham Berikut Layak Dicermati | PT Rifan Financindo

Pengunjung melintas di dekat papan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (22/6/2020). Bisnis - Eusebio Chrysnamurti
PT Rifan Financindo  -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih rentan mengalami koreksi pada sesi perdagangan, Selasa (23/6/2020).
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta menjelaskan bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) terkoreksi 0,47 persen ke level 4.918 pada, Senin (22/6/20200. Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama dan kedua memiliki kisaran level 4.865,27 hingga 4.778,71 serta resistance pertama dan kedua memiliki kisaran 4.975,54 hingga 5.97,14.
Nafan mengatakan berdasarkan indikator MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stokastik dan RSI berada di area netral.
“Di sisi lain, sebelumnya terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat,” ujarnya melalui riset harian yang dikutip, Selasa (23/6/2020).
Binaartha Sekuritas merekomendasikan saham
  • PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI)
  • PT Estika Tata Tiara Tbk. (BEEF)
  • PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE)
  • PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF)
  • PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)
  • PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS).
Secara terpisah, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan juga memprediksi IHSG bakal melemah pada sesi perdagangan, Selasa (23/6/2020). Pergerakan indeks menurutnya masih akan dibayangi adanya kekhawatiran kelanjutan gelombang kedua Covid-19.
“Sejauh ini juga masih minim sentimen pergerakan yang dapat mendorong pasar,” jelasnya.
Dennies memprediksi IHSG akan bergerak dengan level support pertama 4.899 dan kedua 4.880. Selanjutnya, resistance pertama 4.966 dan kedua 4.942.
Adapun, Artha Sekuritas memberikan rekomendasi hold untuk saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP), PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA), dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM).
Sumber: markt.bisnis
PT RIfan Financindo

Monday, June 22, 2020

Bisa Punya Pemasukan Modal Dengkul? | PT Rifan Financindo

Poster

PT Rifan Financindo  -  Pandemi virus Corona membuat ekonomi terguncang. Pendapatan masyarakat menurun drastis, bahkan banyak kehilangan pekerjaannya.

Di masa sulit sekarang ini tentu banyak masyarakat yang mencoba mencari pemasukan tambahan dengan modal seminim mungkin.

Pakar marketing Hermawan Kartajaya mengatakan jangan bermimpi jika ingin memiliki usaha dengan modal dengkul. Semua bisnis pasti membutuhkan modal. Untuk kondisi saat ini dia menyarankan untuk menjadi penjual lepas atau sales.

"Kalau modal dengkul ya mendingan jangan buka bisnis, lebih baik jadi sales aja. Itu kan juga entrepreneur juga, jual asuransi misalnya. Itu kan sistemnya sudah ada. Kalau buka bisnis baru itu susah, lah wong orang yang punya jiwa pengusaha saja belum tentu berhasil kok," tuturnya kepada detikcom, Jumat (21/6/2020).

Menjalani profesi sales di kondisi saat ini ada 2 jenis yang dia nilai sangat tepat, sales asuransi dan ikut anggota MLM. Kedua profesi itu bisa dijalani dengan modal yang sangat minim.

"Itu pun nggak gampang, sering ditolak-tolak ya jangan gampang sakit hati," tambahnya.

Intinya, untuk menjadi sales harus memiliki mental baja dan tidak mudah menyerah. Selain itu harus memiliki jaringan yang luas.

Memang, menjadi sales juga dibutuhkan ilmu. Namun di era saat ini pelatihan untuk menjadi sales bahkan bisa didapat secara gratis di Youtube.

Untuk asuransi, Hermawan menyarankan jadi sales asuransi jiwa yang tengah digandrungi di masa pandemi. Sedangkan untuk MLM, dia menyarankan untuk memilih MLM yang memang memiliki produk yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan saat ini.

"Banyak yang maksa-maksa MLM itu. Tapi tidak semua MLM jelek, yang penting produknya jangan uang. Tapi kalau memang produknya benar-benar bagus seperti vitamin itu tidak apa-apa, itu pasti laku. Apalagi yang meningkatkan imunitas," tuturnya.

Profesi sales sendiri sangat bergantung kepada kinerja dan tidak ada gaji atau pemasukan pasti. Itu artinya menjalani profesi ini sangat bergantung dari kegigihan masing-masing individu.

Meski begitu ada tips yang diberikan Hermawan jika ingin sukses menjadi sales. Apa itu?

Hermawan pun memberikan tips, untuk menjadi sales yang baik harus menguasai customer knowledge. Itu artinya seorang sales harus memahami apa yang menjadi kebutuhan customernya.

"Namanya jualan ya sebetulnya selling itu kan make people buy. Membuat orang lain mau membeli, itu otomatis customer number one. Jadi bukan product knowledge saja, tapi juga customer knowledge," terangnya.

Menurutnya banyak sales yang justru keliru dengan hanya menguasai produknya saja atau product knowledge. Jika dia menghadapi target yang tidak membutuhkan produk itu maka tenaga yang dikeluarkan untuk menawarkan produk akan terbuang percuma.

"Banyak yang keliru memang, ketika orang sudah menguasai product knowledge terus dia ngoceh-ngoceh tawarin produknya maka orang akan beli, kan tidak. Si customernya butuh atau tidak, apa lagi masa pandemi saat ini semua orang sedang berhemat. Paling hanya alat-alat kesehatan yang dibutuhkan, obat-obatan," tuturnya.


Memang, menjadi sales juga dibutuhkan ilmu. Terkadang ada pelatihan yang harus dibayar untuk mendapatkan ilmu sales. Namun di era saat ini pelatihan untuk menjadi sales bahkan bisa didapat secara gratis di Youtube.


Suimber: market.bisnis
PT Rifan Financindo

Friday, June 19, 2020

Jasa Marga (JSMR) Masih Catatkan Pertumbuhan Laba, Bagaimana Prospeknya? | PT Rifan FInancindo

Antrean kendaraan di gerbang tol Cilandak Utama sebelum memasuki tol Depok-Antasari seksi I di Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis - Arief Hermawan P

PT Rifan FInancindo  -   PT Jasa Marga (Persero) Tbk. masih mampu membukukan pertumbuhan laba pada kuartal I/2020, meski dampak pandemi Covid-19 sudah mulai terjadi di akhir periode.
Namun demikian, kinerja tersebut tak akan bertahan pada kuartal II karena dampak pandemi akan lebih terasa. Akan tetapi, masih ada harapan dari relaksasi pembatasan sosial pada awal bulan ini.
Berdasarkan laporan keuangannya, emiten berkode saham JSMR itu melaporkan perolehan laba pada kuartal I/2020 mencapai Rp587,92 miliar, naik tipis 0,53 persen dari periode yang sama pada tahun lalu.
Penopang pertumbuhan laba tersebut adalah perolehan pendapatan tol dan non tol yang masih dapat mencatatkan pertumbuhan. Pendapatan tol naik 8,29 persen menjadi Rp2,53 triliun, sedangkan pendapatan non tol naik 13,01 persen menjadi Rp202,95 miliar.
Dengan kondisi tersebut, perseroan membukukan laba kotor sebesar Rp1,79 triliun. Jumlah tersebut meningkat sekitar 8,56 persen terhadap laba kotor pada kuartal I/2019.
Dari sisi laba usaha, perseroan juga mengalami pertumbuhan yang lebih tinggi, yakni sebesar 14,6 persen menjadi Rp1,66 triliun. Kinerja ini ditopang oleh penurunan beban lain-lain, beban pajak atas penghasilan keuangan, serta kenaikan penghasilan keuangan dan penghasilan lain-lain.
Meski begitu, Jasa Marga mengalami kenaikan biaya keuangan yang cukup besar, yakni sebesar 47,44 persen menjadi Rp774,30 miliar. Namun, perseroan juga mampu mencatatkan rugi entitas asosiasi dan ventura bersama lebih rendah, yakni Rp99,14 miliar, turun 12,89 persen.
Berkat performa tersebut, perseroan masih mampu menjaga profitabilitas di masa awal pandemi Covid-19. Laba bersih naik 0,53 persen menjadi Rp587,92 miliar. Adapun, margin laba bersih meningkat dari 7,66 persen menjadi 14,07 persen.
Sekretaris Perusahaan Jasa Marga Agus Setiawan menyampaikan bahwa perolehan pendapatan tol pada kuartal I/2020, dapat tumbuh karena dampak pandemi Covid-19 baru mulai terasa pada pertengahan hingga akhir Maret.
“Penurunan volume lalu linta di jalan tol akibat kebijakan WFH [work from home] karena pandemi Covid-19, baru mulai terasa dampaknya pada akhir kuartal I, sehingga belum secara signifikan berdampak pada kinerja,” katanya kepada Bisnis, Kamis (18/6/2020).
Selain itu, menurutnya pendapatan tol pada kuartal I/2020 juga ditopang oleh kontribusi dari ruas jalan tol baru yang dioperasikan mulai tahun lalu. Salah satunya adalah Tol Trans Jawa.
Dia menyampaikan, perseroan masih mengkaji potensi kinerja pada kuartal II/2020. Menurutnya, relaksasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dilakukan pada awal bulan ini mulai memberikan dampak positif.
“Kondisi pada kuartal II masih kami evaluasi. Kondisi lalu lintas di jalan tol mulai mengalami peningkatan di awal Juni,” ujarnya.
Selain itu perseroan juga membidik sejumlah ruas baru yang dapat diselesaikan dan mulai beroperasi pada tahun ini. Perseroan optimistis, beberapa ruas baru di JORR 2 akan dapat selesai tahun ini.
Hal ini sejalan dengan pendapat Analis Kresna Sekuritas Andreas Kristo Saragih yang menyatakan kontribusi pendapatan anak usaha terhadap total pendapatan Jasa Marga meningkat dari 16,1 persen menjadi 19,3 persen.
Berdasarkan hasil Analyst Meeting, Andreas menyatakan bahwa perseroan masih punya modal kuat untuk menghadapi sisa tahun ini. Salah satunya adalah berkat tambahan tol baru yang akan dioperasikan tahun ini.
Dia menyatakan manajemen memproyeksikan akan memiliki tambahan 365 km jalan tol yang beroperasi hingga 2021. Dengan demikian, total portofolio jalan tol perseroan akan meningkat menjadi 1.319 km.
“Manajemen memperkirakan pada tahun ini akan ada tambahan sekitar 100 km dari sejumlah ruas baru, seperti ruas Cinere—Serpong, Kunciran Cengkareng, Balikpapan Samarinda [Seksi I—IV], Manado—Bitung, dan Bogor Ring Road [Seksi IIIA],” ujarnya, dikutip dari riset, Kamis (18/6/2020).
Di sisi lain, dia mengatakan bahwa pendapatan tol telah mengalami penurunan sekitar 45 persen sepanjang pandemi Covid-19. Namun, kini optimisme perbaikan kinerja mulai tumbuh seiring dengan adanya perbaikan pendapatan tol mingguan pada awal Juni.
Kristo menyampaikan pada pekan kedua Juni, penurunan pendapatan tol di level induk tercatat sekitar 28 persen, dan di level anak sebesar 32 persen. Penurunan ini lebih baik dibandingkan yang terjadi selama periode PSBB sebelumnya.
Menurutnya, modal lain yang akan menopang kinerja perusahaan adalah hasil positif dari upaya relaksasi pinjaman bank. Perseroan telah menurunkan weighted interest rate dari 8,04 persen menjadi 7,08 persen dengan total outstanding sekitar Rp8,4 triliun.
Dengan adanya penurunan bunga, perseroan akan tetap membayarkan kompensasi kepada bank pada tahun depan. Selain itu, perseroan telah mengamankan fasilitas pinjaman baru sebesar Rp3,2 triliun di level induk.
Hal yang sama juga berhasil dilakukan pada entitas anak perusahaan dengan menurunkan bunga menjadi sekitar 8 persen. Kompensasi atas penurunan ini akan dibayarkan pada tahun selanjutnya.
Selain itu, perseroan mendapatkan relaksasi dari sisi pembayaran pokok pinjaman di level anak usaha. Pokok pinjaman akan dibayarkan sesuai dengan kemampuan arus kas masing-masing proyek.
Dia mengatakan bahwa dengan pertimbangan tersebut, manajemen Jasa Marga optimistis dapat membukukan pertumbuhan pendapatan. Dengan catatan, tidak ada gelombang kedua Covid-19. Selain itu, perseroan juga membidik kenaikan pendapatan dari penyesuaian tarif untuk tol Jakarta—Cikampek Elevated.
Dari sisi utang, Jasa Marga memiliki surat utang senilai Rp5 triliun yang akan jatuh tempo. Surat utang ini terdiri dari Rp1 triliun obligasi, dan sekitar Rp4 triliun dari Komodo Bond.
Untuk membayar utang tersebut, perseroan menyiapkan alternatif pendanaan yang bersumber dari penerbitan obligasi sekitar Rp2 triliun pada semester II/2020 dan meningkatkan stand by loan sebesar Rp3 triliun.
Selain itu, perseroan memiliki peluang untuk mengemisi instrumen utang lain seperti Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT), Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset (KIK EBA) Syariah, dan KIK Dana Investasi Infrastruktur (Dinfra).
Kristo menyatakan dengan berbagai pertimbangan tersebut, Jasa Marga dinilai memiliki prospek positif. Dengan demikian, dia mempertahankan rekomendasi beli untuk saham JSMR dengan target harga Rp4.650 per saham.
Senada, Analis RHB Sekuritas Andrey Wijaya memperkirakan pemulihan kinerja akan terjadi pada kuartal III/2020—kuartal IV/2020. Faktor kunci perbaikan tersebut adalah beroperasinya rute baru di semester I/2020.
Namun demikian, melihat dampak PSBB pada April—Mei, yang juga diperparah dengan hilangnya momentum lebaran, pendapatan perseroan akan mencapai titik rendah pada kuartal II/2020.
Akan tetapi, dia memperkirakan kondisi itu akan berbalik pada seiring dengan relaksasi PSBB yang dilakukan mulai awal bulan ini. Sentimen positif lain seperti rencana perseroan menurunkan belanja operasional dan belanja modal, serta Direktur Utama yang baru, juga akan mendorong kinerja perusahaan.
“Kami memperkirakan pendapatan menurun pada kuartal II/2020, tetapi pemulihan akan datang dengan cepat. Hal ini sudah terlihat dari perbaikan volume kendaraan pada Juni,” ujarnya, dikutip dari riset, Kamis (18/6/2020).
Dengan perkiraan tersebut, dia mempertahankan rekomendasi beli terhadap saham JSMR. Dia juga mengatrol target harga JSMR sebesar 22,3 persen, menjadi Rp4.600 per saham.


Sumber: markt.bisnis
PT Rifan FInancindo

Thursday, June 18, 2020

IHSG Terkoreksi, Rupiah Menguat Jelang Rilis Putusan RDG BI | PT Rifan Financindo


Pengunjung menggunakan smarphone memotret layar monitor yang menampilkan pergerakan perdagangan harga saham di lantai PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Kamis (12/3/2020). Dalam perdagangan saham sesi, Kamis (12/3/2020), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 5,01 persen ke level 4.895,748 pada pukul 15:33 WIB. Secara otomatis, perdagangan di Bursa Efek Indonesia pun mengalami suspensi. Bisnis - Dedi Gunawan

PT Rifan Financindo  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir ke zona merah pada awal perdagangan hari ini, Kamis (18/6/2020), di tengah pelemahan bursa Asia.
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG turun 0,37 persen atau 18,60 poin ke level 4.969,18 pada pukul 09.21 WIB dari level penutupan sebelumnya.
Pada perdagangan Rabu (17/6/2020), IHSG mampu bertahan di zona hijau dan berakhir di level 4.987,478 dengan kenaikan tipis 0,03 persen atau 1,32 poin, kenaikan hari kedua berturut-turut.
Indeks mulai selip dari zona hijau dengan terkoreksi 0,39 persen atau 19,44 poin ke level 4.968,34 pada Kamis pukul 9.00 WIB. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak dalam kisaran 4.943,83 – 4.987,90.
Sebanyak 7 dari 9 sektor dalam IHSG bergerak negatif, dipimpin aneka industri (-1,43 persen) dan finansial (-0,63 persen). Adapun sektor infrastruktur dan pertanian masing-masing naik 1,20 persen dan 0,47 persen.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang turun 0,87 persen dan 0,91 persen masing-masing menjadi penekan utama pergerakan IHSG.
Di sisi lain, saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dan PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNBN) yang naik 1,87 persen dan 3,16 persen menjadi pendorong utama sekaligus membatasi dalamnya koreksi IHSG.
Sejalan dengan IHSG, mayoritas indeks saham di Asia tampak tertekan di zona merah, antara lain indeks Topix dan Nikkei 225 Jepang yang masing-masing terkoreksi 0,81 persen dan 1,02 persen.
Kemudian, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 China masing-masing turun 0,36 persen dan 0,09 persen, Hang Seng Hong Kong melorot 0,93 persen, serta indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,53 persen pukul 9.22 WIB.
Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan IHSG akan rawan terkoreksi pada perdagangan hari ini setelah mampu melanjutkan penguatannya pada perdagangan Rabu (17/6).
“Kami memperkirakan pergerakan IHSG saat ini sudah berada di akhir wave B dari wave (2), sehingga IHSG rawan terkoreksi ke area 4.400—4.500,” dikutip dari riset.
Di sisi lain, tim riset Samuel Sekuritas Indonesia berpendapat pergerakan IHSG akan lebih didominasi sentimen domestik yaitu Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada siang ini.
Pada perdagangan Rabu (17/6), sebagian bursa saham Amerika Serikat ditutup tertekan di zona merah, dengan Dow Jones (-0,65 persen), S&P 500 (-0,36 persen), dan Nasdaq (+0,15 persen).
Investor dipengaruhi kenaikan jumlah positif Covid-19 yang meningkat di beberapa negara bagian AS. Hal tersebut mendorong kekhawatiran investor apakah pelonggaran aktivitas ekonomi akan berlanjut dengan melihat data yang ada.
Dari dalam negeri, pasar akan menantikan rilis keputusan suku bunga acuan 7-Day Reverse Repo Rate (7DRRR), dengan konsensus 4,25 persen, setelah dipertahankan di 4,50 persen pada RDG BI Mei 2020. 
“Data tersebut berpotensi menggerakkan IHSG terutama sektor perbankan dan properti apabila terjadi pemangkasan sebesar 25 basis poin sesuai ekspektasi pasar,” tulis Samuel Sekuritas melalui publikasi riset harian.
“Kami menilai, sentimen domestik yaitu Rapat Dewan Gubernur BI pada siang ini akan lebih mendominasi pergerakan market,” tambahnya.
Berbanding terbalik dengan IHSG, nilai tukar rupiah terpantau lanjut menguat 51 poin atau 0,36 persen ke level Rp14.032 per dolar AS pukul 9.07 WIB, menuju apresiasi hari keempat beruntun.



Sumber: markt.bisnis
PT Rifan Financindo

Wednesday, June 17, 2020

Geger Buron Penipuan FBI Ternyata Juga Lakukan Pencabulan | PT Rifan Financindo


Russ Albert Medlin ditangkap penyidik Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya di Kebayoran Baru, Jaksel. Medlin merupakan buronan FBI yang dicari sejak 2016.

PT Rifan Financindo  -  Seorang pria WN Amerika Serikat, Russ Medlin atau Russ Albert Medlin, ditangkap penyidik Polda Metro Jaya atas dugaan pencabulan anak di bawah umur. Dalam penyelidikan polisi, terungkap bahwa Medlin ternyata buron Federal Bureau of Investigation (FBI) yang diburu sejak 2019.
Tertangkapnya Medlin ini berawal dari laporan informasi masyarakat kepada polisi. Masyarakat merasa curiga dengan aktivitas Medlin di sebuah rumah di Jalan Brawijaya VIII, Kelurahan Pulo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Ini berdasarkan adanya laporan masyarakat bahwa di Jalan Brawijaya tersebut atau kediaman RAM (Russ Albert Medlin) ini ada keluar-masuk wanita di bawah umur," kata Yusri saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (16/6/2020).
Polisi kemudian menyelidiki laporan masyarakat tersebut. Benar saja, saat itu polisi menemukan ada 3 ABG yang keluar dari rumah tersebut.
"Kemudian tanya ke yang bersangkutan (korban) bahwa betul dia baru saja di-booking oleh pemilik rumah untuk bersetubuh dengan pemilik rumah, ada 3 anak kecil," kata Yusri.
Selanjutnya, polisi menggeledah rumah tersebut dan mendapati Medlin di dalam rumah tersebut. Penggeledahan dilakukan pada Minggu (15/6/2020).
Polisi selanjutnya melakukan pemeriksaan mendalam terhadap Medlin. Dalam pemeriksaan, Medlin mengaku membayar korban dengan sejumlah uang.
"Memang betul sering dia keluar masuk anak wanita di bawah umur dibayar Rp 2 juta per orang sekali main," kata Yusri.
Yusri mengungkap Russ Medlin melakukan perilaku aneh ketika bersama korban pencabulan. Russ Medlin selalu meminta mendokumentasikan aktivitasnya itu.
"Setiap dia lakukan dia minta foto dan divideokan. Jadi ada kemungkinan ini dugaan yang bersangkutan ini adalah pedofil. Ini dugaan sementara pada saat itu," tuturnya.
Dari hasil pemeriksaan itu, polisi menyita uang tunai Rp 6,3 juta, uang tunai Rp 60 juta dan USD 20 ribu, serta 7 unit ponsel.
Polisi memeriksa dokumen keimigrasian Russ Medlin. Dari pemeriksaan tersebut diketahui Russ Medlin sering keluar-masuk Indonesia sejak 2019.
"Ini masih kita dalami apa kepentingannya di sini," ucapnya.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa Russ Medlin adalah buron FBI. Bahkan Interpol telah mengeluarkan red notice atas nama Russ Medlin.
"Kita berkoordinasi kemudian kami cek langsung karena ternyata buronan FBI. Sejak tahun 2016 dia adalah buronan pencarian Interpol United State of America, FBI," lanjutnya.
Yusri menyebut Russ Medlin diduga melakukan penipuan dengan modus investasi saham bitcoin. Russ Meldin juga pernah mempromosikan BitClub Network (BCN) dengan mengumpulkan dana dari para investor saat itu.
"Kerugian para investor kurang-lebih USD 722 juta atau senilai Rp 10,8 triliun," katanya.
Russ Medlin juga pernah didakwa atas dugaan pencabulan anak di Distrik New Jersey. Dia sudah dua kali diadili di Pengadilan Distrik Kedelapan di New Jersey.
Sementara itu, Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Roma Hutajulu mengatakan pihaknya tetap akan memproses hukum Russ Medlin. Polisi akan menyelidiki lebih mendalam soal siapa korban Russ Medlin.
"Kami sambil menunggu, kami sudah berkoordinasi dan akan terap diproses keterkaitan hukum yang dilakukan yang bersangkutan di negara Indonesia oleh tersangka, dalam hal ini adalah persetubuhan anak di bawah umur terhadap 3 orang yang dijelaskan tadi," katanya.
Saat ini Russ Medlin telah resmi ditahan sejak Senin (14/6). Russ Medlin dijerat dengan Pasal 76 dan Pasal 81 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

Sumber: markt.bisnis
PT Rifan Financindo 

Tuesday, June 16, 2020

Siap-siap Tancap Gas Borong Emas | PT Rifan Financindo



Emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk. - mind.id

PT Rifan Financindo -  Penguatan harga berangsur mereda sehingga menjadi secercah harapan untuk memanfaatkan momentum dengan menambah koleksi emas.
Berdasarkan data Bloomberg, sejak awal Juni harga emas global telah terkoreksi 0,82 persen. Bahkan, emas sempat kembali menembus ke bawah level US$1.700 per troy ounce pada pekan lalu. Emas menyentuh level US$1.683 per troy ounce, level yang terakhir kali dihinggapi pada awal April 2020.
Adapun, pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu, harga emas untuk kontrak Agustus 2020 di bursa Comex parkir di level US$1.737,3 per troy ounce, terkoreksi 0,14 persen atau 2,5 poin. Sementara itu, harga emas di pasar spot berada di zona hijau, yaitu parkir di level US$1.730,75 per troy ounce naik 0,18 persen atau 3,05 poin.
Lalu, pada data yang dikutip Senin (15/6/2020), harga emas di bursa Comex untuk kontrak Agustus mencapai US$1.734,4 per troy ounce atau melemah tipis 0,17 persen. Potret serupa tergambar pada harga emas di pasar spot menyentuh US$1.729,56 atau melemah 0,7 persen.
Analis Bloomberg Intelligence Eily Ong mengatakan bahwa harga emas mungkin akan menghadapi tantangan pada paruh kedua tahun ini yang akan makin menghambat laju emas untuk menguat tajam di tengah sentimen pandemi virus corona.
“Hal itu seiring dengan adanya ancaman melemahnya minat China dan India di tengah tekanan inflasi ringan dan penguatan greenback. Fokus pasar yang lebih tertuju pada pemulihan pasar ekuitas saat ini juga akan mengurangi minat terhadap emas,” ujar Ong seperti dikutip dari publikasi risetnya, Minggu (14/6).

Sumber: market.bisnis
PT Rifan Financindo

Monday, June 15, 2020

Kurs Jisdor Melemah ke Rp14.257, Rupiah Terdepresiasi Tajam di Pasar Spot | PT Rifan Financindo

Karyawati menunjukan uang Rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Minggu (7/6/2020). Bisnis - Arief Hermawan P
PT Rifan Financindo  -  Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.257 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (12/6/2020).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.257 per dolar AS, melemah 243 poin atau 1,73 persen dari posisi Kamis, (11/6/2020) di level Rp14.014.
Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 193 poin atau 1,38 persen ke level Rp13.213 per dolar AS pada pukul 10.24 WIB hari ini dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Pada perdagangan Rabu (10/6/2020), pergerakan tukar rupiah di pasar spot berakhir melemah 40 poin atau 0,28 persen ke level Rp14.020 per dolar AS.
Rupiah sebelumnya dibuka melemah 40 poin atau 0,28 persen ke level Rp14.060 per dolar AS. Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak di level 14.060 – 14.213 per dolar AS.
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memproyeksikan rupiah melemah tipis meski mengawali pada perdagangan Jumat.
 “Walaupun dibuka menguat namun ditutup kemungkinan melemah tipis dengan kisaran Rp13.950—Rp14.120,” jelasnya dalam siaran pers yang dikutip Bisnis, Jumat (12/6/2020).
Ibrahim menyebut pelaku pasar sudah memprediksi The Federal Reserve masih akan menahan suku bunga acuan 0 persen—0,25 persen. Posisi itu tidak akan berubah sampai akhir tahun, bahkan diperkirakan berlangsung hingga 2022.
Namun, kecemasan pelaku pasar datang dari proyeksi perekonomian The Fed yang lebih buruk dari sebelumnya. Bank Sentral Amerika Serikat itu memproyeksi ekonomi Negeri Paman Sam terkontraksi 6,5 persen atau jauh memburuk dari pertumbuhan 2 persen sebelumnya.
Seiring pergerakan nilai tukar rupiah, indeks dolar AS yang melacak pergerakan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau menguat 0,119 poin atau 0,12 persen ke level 96,852 pada pukul 10.22 WIB.

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
TanggalKurs
12 JuniRp14.257
11 JuniRp14.014
10 JuniRp14.083
9 JuniRp13.973
8 JuniRp13.956


Sumber: markt.bisnis
PT Rifan Financindo

Jumlah Uang Beredar Naik Jadi Rp 8.721,9 T Berkat Penyaluran Kredit Moncer

Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar pada Januari 2024 mengalami pertumbuhan. Uang beredar mengalami pertumbuhan, salah satunya ditopan...